LIPUTAN9.ORG - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menargetkan tahun ini ada peningkatan kompetensi dan kesejahteraan guru. Beberapa program menurut Mendikbud Nadiem Makarim sudah disiapkan di antaranya melakukan pendidikan kepada 19.624 guru penggerak, sertifikasi terhadap 10 ribu guru dan tenaga kependidikan.
Kemudian rekrutmen guru PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian Kerja) oleh 548 pemerintah daerah, serta penjaminan mutu, sekolah penggerak, dan organisasi penggerak kepada 20.438 orang guru. "Peningkatan kesejahteraan guru menjadi target kami tahun ini. Kami pastikan sertifikasi guru tenaga pendidikan masih terus berjalan," kata Nadiem Makarim dalam taklimat media daring, Selasa (5/1).
Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbud Iwan Syahril mengusulkan agar pelaksanaan pendidikan profesi guru (PPG) dalam jabatan dilakukan berbasis sekolah. “Dengan demikian guru-guru tidak perlu meninggalkan sekolah dan pendidikan PPG dalam jabatan bisa fokus pada solusi permasalahan yang dihadapi guru.
Sehingga pembelajaran menjadi lebih relevan,” ujar Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud Iwan Syahril dalam rapat kerja dengan Komisi X DPR secara daring yang dipantau di Jakarta, Rabu. Iwan mengatakan, jumlah guru yang harus menjalani PPG dalam jabatan sebanyak dua juta guru termasuk di antaranya para guru honorer.
Jika tidak ada intervensi maka PPG dalam jabatan baru dapat diselesaikan pada 2040. Menurut Iwan, jika masalah PPG dalam jabatan tersebut belum bisa diselesaikan, maka pelaksanaan PPG prajabatan tidak akan fokus. “Dalam PPG dalam jabatan berbasis sekolah, semua guru dapat langsung mengikuti proses PPG atau dengan kata lain tanpa adanya kuota,” terang dia.
Jika guru tersebut lulus dalam ujian masuk, maka akan mengikuti proses pembelajaran PPG dalam jabatan yang dilakukan dengan pembelajaran berbasis masalah dan pembelajaran berbasis proyek. Selama menjalankan proses pembelajaran, guru akan didampingi satu instruktur PPG dari perguruan tinggi dan satu instruktur PPG dari praktisi.
Proses pembelajaran PPG dalam jabatan dilakukan di sekolah yang bersangkutan yakni tahap satu (pembelajaran berbasis masalah), tahap dua (pembelajaran berbasis proyek), dan ujian kelulusan. Baca Juga: Panja Pengangkatan Guru Honorer dan Tendik Jadi PNS Terbentuk, Ini Target Komisi X “Ini merupakan usulan transformasi pendidikan profesi guru dalam jabatan yang telah didiskusikan dengan teman-teman LPTK, asosiasi guru maupun para praktisi,” kata Iwan.
- Baca Juga : Bun, Simak Ya, Ada Kabar Baik Bagi Honorer Menuju PNS, Alhamdulillah Peluang Semakin Melambung Tinggi
Artikel ini tayang di LIPUTAN9.ORG dengan judul KABAR BAIK ! Demi Kesejahteraan Guru, Kemendikbud Targetkan 10.000 Sertifikasi Guru dengan Pelaksanaan PPG Berbasis Sekolah, Simak Selengkapnya