Maaf, javascript Harus Enable :D TAK JADI BATAL ! Sekolah Tatap Muka RESMI Di Buka 11 Januari 2021

-->

TAK JADI BATAL ! Sekolah Tatap Muka RESMI Di Buka 11 Januari 2021

Selasa, 05 Januari 2021

TAK JADI BATAL ! Sekolah Tatap Muka RESMI Di Buka 11 Januari 2021

LIPUTAN9.ORG - Rencana Mendikbud Menggelar sekolah tatap Muka di bulan januari 2021 ini akhirnya tetap berjalan sesuai rencana , meski pandemi masih merajalela di beragai wilayah, menyambut hal itu 1.743 dari 4.996 sekolah tingkat atas baik negeri atau swasta di Jawa Barat menyatakan kesiapannya untuk menggelar belajar tatap muka pada 11 Januari 2021 mendatang.



Kendati begitu, Kepala Dinas Pendidikan Jabar Dedi Supandi mengatakan pengajuan tersebut belum final diwujudkan. Pasalnya kesiapan sekolah akan ditinjau kembali oleh Satgas COVID-19 di tingkat kabupaten/kota untuk diberikan rekomendasi.



"Kalau dihitung persentase, 1.743 itu sekitar 34,89 persen sekolah di Jabar siap melakukan tatap muka. Rinciannya SMA ada 12,13 persen, untuk SMK ada 21,32 persen dan SLB 1,44% dari jumlah total sekolah yang mengajukan. Ini baru sekolah yang mengajukan kesiapannya melalui sistem kami," ujar Dedi di Kantor Disdik Jabar, Kota Bandung, Senin (4/1/2021).


Dedi menjelaskan, alur pengajuan tatap muka dimulai dari sekolah yang menyatakan kesiapannya melalui sistem di Disdik Jabar. Kemudian pernyataan kesiapan itu akan disampaikan kepada Satgas kabupaten/kota setempat oleh cabang dinas pendidikan dan pengawas. Bila disetujui, bupati/walikota sebagai ketua Satgas COVID-19 setempat akan memberikan rekomendasi.


"Artinya apa, kalau ada tatap muka mereka sudah siap dengan sarana dan prasarana yang diajukan. Terkait rencana tatap muka ini pilihannya adalah tatap muka dilakukan secara bertahap dengan prinsip sukarela dan tidak wajib. Artinya sukarela dan tidak wajib ini penerapannya secara parsial, misal di satu kecamatan diperbolehkan tatap muka, tapi di kecamatan lainnya yang berada di kabupaten yang sama, tidak diizinkan tatap muka sesuai rekomendasi satgas," kata Dedi menjelaskan.


Secara umum, kata Dedi, 12 wilayah yang mengajukan belajar tatap muka berada di wilayah kabupaten yang terkendala dengan sinyal internet. Di antaranya Kabupaten Purwakarta, Kuningan, Garut, Cirebon, Pangandaran, Ciamis, Banjar dan Subang.


Sementara 15 daerah lainnya akan melanjutkan pola belajar dari rumah (BDR) seperti Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi, Kota Bogor, Kota Cirebon, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, Kota Depok, Kota Bandung, dan Kabupaten Sumedang.


"Sampai kapan BDR akan dievaluasi? BDR seperti contoh, Kota Bandung, Depok mereka akan melakukan evaluasi kembali perkembangan COVID-19 pada awal Februari 2021, bagaimana kondisi yang akan dilakukan? baik BDR atau tatap muka akan tetap mengacu kepada simulasi yang kami lakukan, kurikulum penyederhanaan 2013, dikolaborasi di era darurat dan muatan lokal menerapkan kurikulum Masagi yang menerapkan muatan tematik," katanya.


Dedi mengatakan, regulasi dan prasyarat sekolah tatap muka ini juga bisa diterapkan untuk SD dan SMP.









"Kira-kira gambarannya seperti itu, pesan saya kepada seluruh siswa dan satuan pendidikan bahwa tanggal 11 Januari, seluruhnya melakukan aktivitas pembelajaran baik BDR atau secara tatap muka," ujarnya.

Artikel ini tayang di liputan9.org dengan judul TAK JADI BATAL ! Sekolah Tatap Muka RESMI Di Buka 11 Januari 2021